Tanggal 27 Maret 2010 yang lalu gw mengikuti Beauty Workshop atas undangan dari Etude House, brand kosmetik yang memang gw gemari sejak setahun terakhir ini. Sebagai “Etude Princess”, gw dapat keistimewaan ikut workshop ini dengan hanya membayar separuh harga dari biaya yang dikenakan untuk umum. Atas motivasi karena gw pengen selalu mengeksplorasi kemampuan diri lebih dan lebih lagi, gw pun mendaftar (jadi bukan karena gw nggak bisa dandan, he he he.....tapi karena gw memang nggak mau merasa puas diri dengan kemampuan gw yang sekarang). Secara Etude ini adalah brand kosmetik Korea, tentunya pembelajaran beauty workshop yang diadakan pun bakal bernuansa riasan a la Korea; begitu yang gw pikir. Asik ‘kan kalau bisa menguasai berbagai tehnik riasan dari mancanegara?
Pendaftaran acara ini sendiri sebetulnya sudah dibuka sejak sebulan sebelumnya (jadi, pada bulan Februari info undangan sudah disebar). Ternyata peminatnya membludak, sementara peserta dijatah 30 orang doang. Makanya, ‘sodok-sodokan’ tuh daftarnya, he he he....maksudnya sih sistem dulu-duluan. Lucky, I’m in! Acara diadakan di restoran Secret Recipe Puri Indah Mall, jam 10 pagi. Serunya lagi, saat daftar ulang di tempat, tiap peserta dibagi kupon jatah goodie-bag Etude House sebesar nominal Rp 300 ribu dan voucher belanja, serta kupon goodie-bag Sour Sally yang bisa di-klaim setelah selesai acara.
Pada hari H, saat semua peserta sudah kumpul semua, kelas pun dimulai. Setiap peserta dijatah 2 baskom air, spons, hairband dan cover baju (supaya kosmetik nggak berlepotan terkena baju).
Workshop dimulai dari tehnik paling awal yaitu tehnik membersihkan muka yang benar. Sebetulnya, gw sudah tahu tehniknya (dan ternyata benar; tehniknya sama seperti yang selama ini memang sudah gw lakukan sejak gw kenal make-up). Tapi ternyata, peserta lain banyak yang masih belum tahu. Ada yang bilang bahwa selama ini dia hanya membersihkan rias wajah pakai lotion pembersih, lalu sudah begitu saja (ehmm...pantas saja gw liat; wajahnya jadi subur ditumbuhi jerawat – sorry to say this, but it’s true). Atau yang lain, ada juga yang membersihkan wajahnya sampai 3-4 kali dengan lotion pembersih; sampai kapasnya terlihat benar-benar putih bersih (dan hasilnya: kulit wajah yang sangat kering!).
Tehnik yang benar seharusnya adalah: rias wajah diangkat dulu dengan lotion pembersih (untuk rias mata, pakai lotion khusus pembersih rias mata – jangan disatukan dengan lotion untuk muka karena kulit mata lebih sensitif) cukup 1-2 kali usapan saja dengan kapas. Setelah itu, wajah dicuci dengan sabun khusus pembersih muka yang sistemnya pakai air dan dibilas hingga bersih. Terakhir, baru pakai toner untuk menutup pori. Gw sendiri sudah lama tahu tehnik ini sejak bertahun-tahun lalu, dari pengalaman try & error. Kalau nggak salah, gw akhirnya tahu trik ini dari majalah remaja dan nasehat BA waktu gw masuk finalis kontes kulit sehat sekitar tahun 1996.
Balik ke acara workshop, peserta pun rame-rame praktekin tehnik ini dengan produk Etude yang disesuaikan dengan jenis kulit masing-masing. BA Etude bagi-bagi produk Etude yang diminta oleh tiap peserta. Karena kulit gw normal, gw pake Cleansing Dream yang warna kemasannya pink. Ngolesin busanya ke muka, serasa ngolesin awan.....hihihihi, saking lembutnya.
Setelah beres urusan bersih-bersih muka, workshop dilanjutkan dengan penjelasan memakai masker khas dari Etude yang bentuknya kayak foam-mousse. Hmm...bentuknya beda dari masker-masker yang biasanya gw kenal. Setiap peserta dijatah busa foam sebesar bola pingpong dan kita oles-olesin tuh ke muka. Hihihi....semuanya jadi merasa seperti dipolesin whipping-cream kue.
Masker ini ditunggu 5-10 menit, kemudian dibilas bersih. Setelah itu, setiap peserta dibagikan moisturizer sesuai jenis kulitnya masing-masing. Gw pilih yang seri O2 untuk mencerahkan kulit normal.
Abis itu, saatnya merias wajah! Ini sesi yang lebih gw nantikan, karena gw mau tahu trik-trik riasan a la cewek Korea yang kelihatan bening-bening wajahnya. Intinya, pulasan make-up a la Korea memang nggak terlalu bold. Untuk coverage keseluruhan wajah tehniknya memang hampir sama dengan tehnik gw sehari-hari kalau berbedak. Tapi, khusus untuk riasan mata dan bibir, warna-warna pastel memang jadi ke-khasan rias a la Korea. Makanya, jarang banget kita lihat cewek Korea yang pakai riasan smoky-eyes atau lipstik merah merona. Selain itu, rata-rata make-up Korea memang mengandung efek shimmer. Inilah rahasia yang bikin riasan cewek Korea kelihatan licin bening. Karena udah mengandung shimmer, kita nggak perlu lagi nambahin efek glowing lagi dari bubuk glitter atau sebangsanya. Don’t over do it, atau wajah jadi kelihatan kayak minyakan saking berkilaunya.
Di meja peserta, kita pun dibagi-bagikan sekeranjang perangkat make-up untuk praktek. Namanya cewek, seneng banget kalo udah ngeliat seperangkat full peralatan make-up gitu.....; so suasananya jadi kayak ruang kelas anak TK saat mereka ngeliat sebaskom krayon warna-warni! Hi hi hi....Apalagi kemasan produk Etude itu ‘kan memang lucu-lucu banget, bikin gemes. Kita pun saling gantian ngobrak-ngabrik isi keranjang perangkat make-up itu, nyari warna-warna yang pengen dipakai masing-masing. BA di depan sampai sempet kayak dicuekin koar-koarnya ^ ^ Habis, semuanya seneng banget giliran disuruh ber-make-up sih!
Akhirnya, acara pun berakhir setelah semua peserta tampil cantik prikitiww. Acara pun dilanjutkan dengan games dan kejutan pemilihan 3 peserta dengan riasan terbaik oleh tim Etude House. Surprise....gw kepilih! Horeeeeee....!!! Jadi, goodie-bag gw nambah lagi satu kantong! :D Wooo....seneng banget dapet merchandise dari Etude House Korea, ‘kan langka tuh!! Gw lagi mujur bener nih.
After that, karena udah siang dan udah laper, it’s time to lunch. Appetizer sup jamur yang creamy, dilanjutkan main course berupa spicy rice dengan chicken steak in mushroom sauce dan ice-cream dessert!
Kenyang perut, terus pulang....?? Ohooo...belum! Etude memang terkenal royal memanjakan para Princess-nya. Jadi, kita semua digiring ke butik Etude House untuk belanjain voucher yang tadi dikasih dan meng-klaim goodie-bag. Abis ambil jatah masing-masing, gw dan temen-temen gw di situ saling tukar-intip isi goodie-bag masing-masing.
Tiap orang dapet poster dan folder Lee Min Ho, masker sachet, Aqua Sherbet gel cream, stiker nail-art, sampling Aqua Sherbet lotion dan toner, emery-board, lipgloss Glamade, eyeshadow dan kutex Jewelade. Untuk warna eye-shadow, lipgloss dan kutex memang beda-beda; tergantung hokinya dapat warna kayak apa. Untungnya, gw dapet yang sesuai dengan warna kesukaan gw juga.
Setelah puas belanja di butik Etude dan foto-foto untuk diposting ke FB Etude Princess, gw dan temen-temen cabut ke Sour Sally untuk klaim goodie-bag lagi dari sana. Dan dapetlah kita tas serta merchandise Sour Sally.
Akhirnya, gw pun say goodbye sama semuanya dan pulang. Sampe di rumah, langsung buka lagi kantong hadiah ekstra gw yang dari Etude Korea. Isinya tas Etude, album, dompet kartu nama, pulpen bulu, folder clip dan gantungan ha-pe. Total merchandise yang gw dapat dari Etude House hari ini adalah sbb:
Wow...! It was really fun. Akhirnya setelah seminggu lalu diisi dengan hectic dan otot badan gw sampe capek-capek, akhir minggu ini pun ditutup dengan hal yang menyenangkan. Thank you, Etude......I like you very much.